EraNusantara – Bank bjb dan BJB Syariah berhasil mewujudkan mimpi 1.080 keluarga Indonesia untuk memiliki rumah layak huni. Penyerahan secara simbolis 1.080 unit rumah melalui skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) ini dilakukan dalam sebuah acara Akad Massal dan Serah Terima Kunci yang meriah. Acara ini bukan hanya sekadar seremoni, melainkan bukti nyata komitmen bersama pemerintah, perbankan, dan pengembang dalam mewujudkan program "3 Juta Rumah".
Kehadiran Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman, perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 2, Badan Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), serta kepala daerah dari Sumedang, Majalengka, dan Subang, semakin mengukuhkan pentingnya kolaborasi dalam program ini. Asosiasi pengembang seperti REI, APERSI, ASPRUMNAS, APERNAS JAYA, dan HIMPERA juga turut hadir, menegaskan peran krusial mereka dalam menyediakan rumah berkualitas.

Direktur Utama Bank bjb terpilih, Yusuf Saadudin, menekankan pentingnya sektor perumahan sebagai penggerak ekonomi nasional. Melalui KPR Sejahtera FLPP, Bank bjb memberikan akses kepemilikan rumah yang layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah. "Ini bukan hanya seremoni, tetapi simbol harapan dan komitmen untuk menghadirkan hunian terjangkau," tegas Yusuf.
Lebih dari sekadar pembiayaan, Bank bjb dan BJB Syariah berperan sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperkuat pondasi sosial ekonomi. Akad massal ini juga menjadi bukti inovasi layanan syariah yang menawarkan solusi pembiayaan rumah yang adil, transparan, dan terjangkau. Penyerahan kunci dilakukan secara simbolis kepada 80 debitur, baik secara langsung maupun daring melalui berbagai Kantor Cabang Bank bjb dan BJB Syariah.
Bank bjb menegaskan komitmennya sebagai agen pembangunan daerah, tidak hanya fokus pada pembiayaan, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi masyarakat melalui kerja sama berkelanjutan. Apresiasi tinggi disampaikan Menteri Perumahan Maruarar Sirait atas kontribusi Bank bjb dan BJB Syariah, menyebut program FLPP tak akan berjalan tanpa dukungan lembaga keuangan yang dekat dengan masyarakat.
Bank bjb memandang rumah sebagai investasi sosial untuk masa depan, ruang tumbuh generasi baru yang lebih sehat dan produktif. Melalui perluasan akses keuangan, penguatan literasi, dan dukungan program pemerintah, Bank bjb optimistis dapat berkontribusi lebih besar bagi kesejahteraan Indonesia. Kolaborasi dan sinergi ini membuktikan peran perbankan yang melampaui sekadar pembiayaan, mengarah pada pemerataan kesejahteraan masyarakat.
Editor: Rockdisc