
Artikel Berita:
EraNusantara – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus berupaya mewujudkan sektor kelautan yang inklusif dan berkelanjutan, dengan fokus utama menjadikan laut sebagai sumber kesejahteraan bagi masyarakat pesisir. Salah satu langkah konkretnya adalah melalui program Capacity Building Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP), yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 KKP di Gedung Mina Bahari III, Jakarta.
Acara tersebut dihadiri oleh ratusan peserta yang berasal dari 65 lokasi KNMP di seluruh Indonesia. Mereka terdiri dari berbagai elemen penting, termasuk pengurus koperasi desa, kepala desa, penyuluh perikanan, mitra pelaksana program, serta perwakilan dari pemerintah daerah.
Suasana semarak terasa sejak pagi hari dengan berbagai kegiatan menarik, seperti demo masak olahan ikan yang menggugah selera, pameran produk kelautan unggulan, serta pembagian 500 porsi rice bowl hasil laut kepada masyarakat.
Trian Yunanda, Ketua Tim Pelaksana KNMP, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian integral dari upaya KKP dalam membangun kapasitas masyarakat pesisir. Tujuannya adalah agar mereka mampu mengelola potensi laut secara mandiri dan berkelanjutan. "Kami memberikan pembekalan mengenai rencana operasionalisasi pemanfaatan sarana dan prasarana produksi, yang nantinya akan menjadi unit bisnis yang dikelola oleh koperasi," ujarnya. Selain itu, capacity building juga diberikan kepada pengurus koperasi dan kepala desa, mengingat peran penting mereka dalam operasionalisasi KNMP.
Trian menekankan bahwa pembangunan kampung nelayan tidak boleh hanya berfokus pada penyediaan infrastruktur fisik. "Kami ingin memastikan bahwa program KNMP juga berfokus pada penguatan kapasitas sumber daya manusia," tegasnya.
Direktur Jenderal Perikanan Tangkap, Lotharia Latif, menambahkan bahwa pelaksanaan program KNMP merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden RI melalui Menteri Kelautan dan Perikanan. "Kita semua melaksanakan kegiatan yang merupakan perintah dari Bapak Presiden melalui Bapak Menteri Kelautan Perikanan untuk membangun seratus kampung nelayan merah putih di tahun 2025 dan selanjutnya akan membangun seribu kampung nelayan merah putih di seluruh Indonesia," jelasnya. Ia juga menegaskan bahwa program ini merupakan inisiatif strategis Menteri Kelautan dan Perikanan yang patut dibanggakan.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, hadir langsung untuk memimpin aksi simbolis pembagian rice bowl hasil laut. Hal ini sebagai wujud semangat berbagi dan dorongan untuk meningkatkan konsumsi ikan nasional.
Trenggono juga menekankan pentingnya membangun masyarakat nelayan yang produktif dan mandiri. Menurutnya, nelayan Indonesia perlu bertransformasi menjadi komunitas yang mampu mengelola sumber daya laut secara modern dan berkelanjutan agar dapat bersaing dengan negara-negara maju.
Acara ditutup dengan prosesi pemotongan tumpeng sebagai simbol kebersamaan dan rasa syukur atas terselenggaranya Pembukaan Capacity Building Kampung Nelayan Merah Putih. Melalui kegiatan ini, KKP menegaskan komitmen untuk terus bergerak, berdampak, dan berkelanjutan dalam membangun kesejahteraan masyarakat pesisir di seluruh Indonesia.
Editor: Rockdisc