Dengan nada tinggi sambil menunjuk kiri kesalahan satu wartawan yang berusaha interupsi namun tidak di dengarkan, Sehingga memicu Emosi Para Wartawan yang merasa sudah ditekan tanpa bisa menyampaikan usulan dan sanggahan dari persyaratan yang diusulkan oleh Pihak Kominfo Tanah datar. “Keputusan sudah sah, kita ambil masa kerjanya dua tahun medianya dan dua tahun untuk wartawannya,” ujar Abrar tanpa mengindahkan interupsi rekan-rekan media.
wartawan kian meradang dengan mengatakan Abrar arogan.Bento, dari media Minang News tak dapat menahan emosinya disebabkan oleh keputusan dan tindakan yang di buat Kadis Kominfo.“Kami kemari di undang oleh Kominfo melalui surat kuasa dari pimred media kami.
Bahkan ada dari pimred yang datang untuk memenuhi undangan, tapi apa yang kami dapatkan, kami di tunjuk pakai tangan kiri, pendapat kita tidak di dengar, seperti kami tidak di hargai sama sekali oleh Kominfo,” ucap Bento Syafriyanto (YB) Wakil Pimpinan Umum Jejak News juga ikut angkat bicara,” semua yang di pertanyaan itu tentang verifikasi faktual dan untuk sertifikasi wartawan kita juga memiliki.
Namun pertanyaan dari salah satu rekan wartawan kita langsung saja di cut oleh kadis Kominfo sehingga tidak di tanggapi. Karena kita dari awak media juga manusia tidak bisa di perlakukan semena-mena, kita punya harga diri, apalagi saya sudah 20 tahunan menulis di media, bahasa dan tindakan arahan dari Kadis Kominfo Tanah Datar sangat tidak terpuji,” ungkap YB.Anton cino Pimred media Integritas Group Mengatakan, Kadis Kominfo Tanah Datar Abrar Arogansi dan tidak beretika.
Harusnya Kominfo memberi ruang dan membuka peluang bagi media baru dan wartawan baru bukan mengkebiri hak hak wartawan, dengan cara membuat aturan 2 tahun sudah bekerjasama dengan kominfo, bagaimana nasib Kader kader baru wartawan nantinya, apakah kominfo tanah datar berniat membunuh cikal cikal pilar keempat dinegara ini, media adalah mitra pemerintahan”,Ungkap anton cino dengan kesal.Pada akhirnya Diskusi berakhir dengan walk out oleh hampir seluruh Pimpinan Media undangan.
Redaksi