ERA NEWS
Ketua DPRD Sumbar Siap Terima Laporan Pemaksaan Vaksin
“Tidak ada kata paksa-paksa kepada masyarakat jika tidak ingin divaksin. Jangan sembarangan bertindak terhadap program dan kebijakan pemerintah yang belum tentu seluruhnya bisa diterima masyarakat”
- ERA PERISTIWA3 bulan ago
Rumah Dinas Walikota Padang Diserang Orang Tak Dikenal
- ERA NEWS2 bulan ago
Tak Indahkan Teguran, Satpol PP Padang Tutup Paksa Kafe Situ Party
- ERA POLITIK2 bulan ago
Gerindra Sumbar Deklarasikan Prabowo Presiden 2024
- ERA NEWS2 bulan ago
Ketua Aliansi Mahasiswa Solok Kritik Keras Bupati Terkait Harmonisasi Pejabat Tinggi
- ERA PENDIDIKAN3 bulan ago
BEM KM Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Sukses Gelar Workshop Keprotokolan
- ERA CITIZEN CERDAS3 bulan ago
Polisi Amankan I Unit Escavator Dilokasi Tambang Diduga Milik Camat Tambang
- Komunitas3 bulan ago
DPD Sumbar Hadiri Pelantikan DPP dan Rakernas LPRI
- ERA LOKAL3 bulan ago
Rekaman Suara Dugaan Pungli Beredar, Kades Kutaampel Panggil Sejumlah Pihak
Albetr
November 12, 2021 at 9:25 pm
Kl memang tidak ada paksaan, tapi mengapa seluruh masyarakat diwajibkan untuk melakukan faksinasi,
azrai
November 13, 2021 at 9:35 am
Pak ketua yang terhormat, pemaksaan vaksin memang tidak ada tapi setiap urusan diminta bukti telah vaksin anak tidak boleh sekolah tatap muka harus on line kalau tidak mau di vaksin bahkan sekarang maduk MPP di kantor walikota payakumbuh tidak bisa masuk untuk berusan kalau belum vaksin, itu hanya beberapa contoh dan masih banyak yang lagi, mohon maaf pak ketua.
atahboneh7pro
Desember 2, 2021 at 11:56 pm
asslmlkum… w w .
bkn kmi ngk maw mnjlani aturn tw undang2 dri pmerintah pusat . pak
hnya tkut vaksinasi .. ad efek smping tw gngguan lain dri dri sndri … ap lgi kmi orng mskin ..
skrang aj .. klaw ngk vaksin .. ngk bsa ngrus pajak.. bntuan sgla mcam .. sperti shlat 5 waktu …. dhrus kn wajib vaksin …
terma ksih .. pak
AMELDA Juwita
Desember 14, 2021 at 10:43 pm
Assalamualaikum pak jika benar yang dikatakan bapak tidak boleh ada paksaan hari ini saya melihat dengan mata kepala saya pemaksaan vaksin dilintau buo oleh Kapolsek Lintau buo,memaksa menutup tambal ban sampai divaksin,dan memarahi istri nya yg sedang hamil 5 bulan sampai sampai kontraksi dini dan jika tidakau divaksin silahkan pergi dari sini atau pindah dari sini ucap pak Kapolsek,mereka orang susah pak dan istrinya sdg mengandung sedangkan tempat mencari nafkah mereka tidak boleh beroperasi alasan tidak mau divaksin istri nya mnta ditunda sampai melahirkan karena keadaan badannya tidak stabil karena beberapa kali pendarahan pak dan pak Kapolsek tetap memaksa sekian itu laporan saya pak dan saya juga inginelihat dgn mata kepala saya kebijaksanaan bapak membantu mereka atau menyelesaikan masalah pemaksaan vaksin dilintau buo kecamatan Lintau buo,jorong batang buo sekian terima kasih wassalam… dari rakyatmu pak….
Wandre DP I Editor
Januari 5, 2022 at 12:23 am
Ada bukti gak pak…seperti rekaman video
Beny Syarif
Desember 28, 2021 at 5:27 am
Boleh Pak, jika ada langkah hukum untuk MANDATORY VAKSIN ini. Ada No. Kontak yang bisa kami hubungi?